Dahsyatnya Hari Kiamat

Oleh: Haji Moh. Ridwan 

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

Ketika kiamat terjadi, seorang ibu yang punya anak, tidak akan ingat lagi bahwa dia punya anak. Kenapa? Karena suara sangkakala. Suara sangkakala itu sangat menakutkan sehingga umat manusia bagaikan sedang mabuk, tapi sebenarnya mereka tidaklah mabuk.

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa setan dan bala tentaranya akan berlarian dan bersembunyi, tapi pada hari itu tidak ada tempat bersembunyi. Orang-orang akan melihat ke atas, dan apa yang akan mereka lihat? Mereka akan melihat langit bagaikan minyak jelantah yang hitam. Bumi akan retak sepotong demi sepotong. Samudra akan bergejolak dan mengamuk pada hari itu.

Allahu Akbar, bayangkan hal ini dalam pikiranmu, bahwa samudra akan bergejolak dan bergemuruh, bintang-bintang akan kehilangan cahaya dan akan jatuh ke bawah, kegelapan terjadi dimana-mana. Semuanya akan dihancurkan sampai tidak ada yang tersisa. Jagat raya beserta isinya akan dimusnahkan.

Hadist di dalam Abu Hurairah mengatakan bahwa malaikat maut akan berkata kepada Allah “Ya Allah, semua yang ada di langit dan di bumi telah mati, kecuali yang kau izinkan tetap hidup.” Allah akan berfirman “Siapa yang masih hidup?” Malaikat maut berkata “Ya Allah, Jibril masih hidup, Mikail masih hidup, Israfil masih hidup, dan para malaikat yang membawa singgasana-Mu masih hidup. Allah S.W.T. akan berfirman “Biarkanlah kematian menghampiri Jibril, Mikail, Israfil, dan para malaikat yang membawa singgasana-Ku.”

Kemudian Allah akan berfirman kepada malaikat maut, “Siapa yang masih hidup?”, meskipun sebenarnya Allah tahu siapa yang masih hidup. Malaikat maut akan berkata “Ya Allah, Kau tetap hidup dan aku tetap hidup, sedangkan yang lainnya sudah mati.” Kemudian Allah akan berfirman “Aku menciptakanmu untuk suatu tujuan, dan kau telah memenuhi tujuanmu, maka sekarang kau juga akan mati.” Kemudian malaikat maut akan mencabut nyawanya sendiri.

Kemudian Allah S.W.T. akan menggulung langit dan dunia dalam genggaman-Nya, lalu Allah akan mengeraskan suara-Nya dan berfirman “Akulah Allah yang Maha Kuasa, Yang Menetapkan hukum pada hari ini, Yang mempunyai kekuatan pada hari ini, Yang punya kerajaan pada hari ini. Akulah Raja dari segala raja. Dimana penguasa kalian? Dimana orang-orang yang mendzalimi kalian?” Tidak ada yang menjawab. Kemudian Allah berfirman “Kekuatan hanya milik Allah, Kekuasaan hanya milik Allah. Satu-satunya yang kekal.”